Minggu, 09 Januari 2011

BELAS KASIHAN

Dlam cinta sesama dipergunakan istilah belas kasihan. Karena cinta disini bukan karena cakapnya, kayanya, cantiknya, pandainya, melainkan karena penderitaannya. Penderitaan ini mengandung arti luas. Mungkin tua, sakit-sakitan, yatim, yatim piatu, penyakit yang dideritanya, dan sebaginya.
Jadi kata kasihan atau rahmah berarti bersimpati kepada nasib atau keadaan yang diderita orang lain. Kemudian apa bedanya Rahmah dan Rahman? kalau Rahman ada unsur memberi. Misalnya seseorang memusuhi kita, tetapi kita tidak membalasnya, malahan kita jadikan dia sebagai teman baik.. Jadi pengeryian Rahmah adalah kita menruh perhatian (simpati) terhadap penderitaan orang lain, lalu kita menunjukkan jalan keluar kepadanya. Tetapi kalau kita menaruh rasa simpati kepada orang yang tidak dalam kesulitan, sehingga menyebabkan rusak (menjerumuskan), maka hal itu disebut memanjakan.
Dlam surat Al-Qolam ayat 4, maka manusia menaruh belas kasihan kepada orang lain, karena belas kasihan adalah perbuatan orang yang berbudi. Sedangkan orang yang berbudi sangat dipujikan oleh Allah SWT.
Perbuatan atau sifat menaruh belas kasihan adalah orang yang berakhlak. Manusia mempunyai potensi untuk berbelas kasihan. Masalahnya sanggupkah dia menggugah potensi belas kasihannya itu. Bila orang lain itu tergugah hatinya maka berarti orang berbudi dan terpujilah oleh Allah SWT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar